9 Manfaat Penghijauan bagi Lingkungan, Mampu Bersihkan Udara hingga
Segarkan Mata
Mencegah Erosi Tanah
carloweducatetogether.ie
Manfaat penghijauan
yang pertama adalah untuk mencegah erosi tanah. Erosi tanah adalah masalah yang
umum terjadi di tanah tandus. Tanah tandus sendiri bukanlah tempat yang ketika
hari berangin. Tanah yang tandus akan mengalami angin kencang yang membawa
partikel-partikel besar dari tanah sehingga menyebabkan erosi tanah dan juga
berdampak negatif pada kualitas udara.
Tanah tandus juga
akan dengan mudah mengalami banjir saat hujan, yang mengakibatkan lapisan tanah
atas terbawa ke sungai dan sumber air di daerah tersebut.
Dengan penghijauan,
pepohonan akan bertindak sebagai penghalang angin sehingga melemahkan kecepatan
angin dan mengurangi dampak dan kemampuannya untuk membawa partikel yang besar
dari tanah. Akar-akar pohon yang tertanam di dalam tanah juga berguna menahan
tanah untuk memastikan bahwa tanah tidak terseret air selama banjir.
Daun dan ranting
pohon juga membantu untuk mengurangi dampak tetesan air hujan di tanah sehingga
dapat mencegah erosi. Dengan pohon-pohon yang ditanam, akan menahan tanah
sehingga tidak mudah longsor, terutama di daerah berbukit dan pegunungan.
Kualitas Udara Jadi
Lebih Baik
Manfaat penghijauan
yang kedua yaitu membuat kualitas udara menjadi lebih baik. Pohon memainkan
peran penting dalam memurnikan udara. Orang-orang yang tinggal di daerah dengan
banyak pohon memiliki risiko lebih kecil menderita kondisi yang berhubungan
dengan udara. Ini karena pohon dapat memurnikan karbon dioksida dan memberikan
oksigen melalui fotosintesis.
Seperti yang kita
tahu, banyak aktivitas manusia telah menghasilkan karbon dioksida dalam jumlah
besar, seperti ketika mereka mengemudi, membakar fosil, dan kegiatan industri.
Selain menghasilkan
karbon dioksida, aktivitas manusia seperti konstruksi telah menyebabkan
berkurangnya jumlah pohon dan hutan. Ketidakseimbangan ini telah menyebabkan
banyak racun yang berterbangan di udara. Selain emisi karbon dioksida dan rumah
kaca, aktivitas manusia seperti konstruksi dan mengemudi menciptakan partikel
debu di udara yang mempengaruhi kualitas udara.
Pohon tidak hanya
memurnikan karbon dioksida, tetapi juga berguna untuk memurnikan emisi rumah
kaca. Pohon dapat menjebak partikel tanah di udara sehingga menghasilkan
kualitas udara yang lebih baik.
Memperbaiki DAS
©©shutterstock.com/leungchopan
Manfaat penghijauan
ketiga yaitu berguna untuk memperbaiki kualitas air. Manusia dan hewan
bergantung sangat pada air bersih untuk bertahan hidup. Itulah mengapa penting
untuk melindungi daerah aliran sungai (DAS). Meskipun sebagian besar upaya
untuk memulihkan daerah aliran sungai sudah ada, namun penghijauan memainkan
peran utama dalam menciptakan daerah aliran sungai baru.
Orang-orang yang
tinggal di daerah kering adalah yang paling terpengaruh ketika terjadi
kekurangan air bersih untuk konsumsi dan penggunaan rumah tangga.
Tempat-tempat dengan
hutan atau banyak pohon memiliki beberapa sumber air sebagai kebalikan dari
tempat-tempat yang tidak memiliki pohon, di mana mereka hanya mengandalkan
konservasi air. Dengan melakukan penanaman pohon dapat membantu meningkatkan
daerah aliran sungai dari daerah kering dan semi kering.
Pelestarian Satwa
Liar
Manfaat penghijauan
yang keempat adalah sebagai pelestarian satwa liar. Ketika hutan mulai
berkurang, jumlah satwa liar juga ikut berkurang. Hewan liar adalah yang paling
menderita ketika manusia menyerang dan menghabisi hutan dan habitat mereka yang
lain.
Saat ini, sebagian
besar tempat di mana manusia telah membangun kota dan perkebunan, dulunya
merupakan tempat merumput dan tinggal bagi satwa liar. Ketika aktivitas manusia
terus berkembang, jumlah satwa liar yang tinggal di daerah yang tidak
terlindungi akan semakin berkurang.
Untuk kondisi yang
lebih ekstrem, sebagian besar jenis hewan akan punah. Dengan melakukan
penanaman pohon dapat membantu memastikan bahwa ada cukup tempat tinggal bagi
kehidupan liar.
Dengan keberadaan
banyak pohon juga berarti banyak jenis binatang atau satwa yang akan
terlindungi, baik terlindungi ketersediaan makanannya ataupun terlindungi
tempat tinggalnya. Karena alasan ini, penghijauan dapat membantu melindungi
hewan liar.
Pengontrol Iklim
Manfaat penghijauan
yang kelima yaitu sebagai pengontrol iklim. Indonesia merupakan negara yang
memiliki iklim tropis, artinya iklim panas yang mendapatkan sinar matahari
lebih panas daripada iklim yang lainnya.
Seiring waktu, bumi
semakin tua dan kondisinya juga diperparah dengan berbagai aktivitas manusia.
Limbah industri, asap kendaraan, dan kegiatan manusia lainnya menyebabkan polusi
udara meningkat.
Adanya polusi udara
ini menyebabkan perubahan iklim. Pemanasan global adalah contoh perubahan iklim
nyata yang sudah dirasakan oleh manusia. Dengan adanya penghijauan, pohon-pohon
yang ditanam dapat menetralisir udara yang tercemar sehingga iklim yang terjadi
tidak terlalu ekstrem.
Menciptakan Ekosistem
Baru
©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Dave
Allen Photography
Menanam pepohonan di
lahan tandus manfaat yang lebih daripada menanam pohon di hutan yang menipis.
Menanam pohon di hutan yang menipis bertujuan untuk membantu memulihkan
ekosistem di daerah tersebut. Sedangkan ketika penanaman pohon dilakukan di
tanah tandus, bisa membantu menciptakan ekosistem baru.
Sebagian besar
lembaga yang bergerak di bidang lingkungan menggunakan langkah penghijauan
untuk membantu mengembalikan daerah kering menjadi daerah produktif. Langkah
ini juga dapat membantu membuat tanah tandus menjadi terlihat lebih indah dan
segar.
Mencegah Terjadinya
Banjir
©news.com.au
Manfaat penghijauan
yang selanjutnya yaitu berguna untuk mencegah terjadinya banjir. Pepohonan yang
ditanam mempunyai akar yang berfungsi sebagai penyerap air dan menyimpannya di
dalam tanah.
Oleh karena itu, air
yang terserap akan terkunci di dalam tanah. Dengan terkuncinya air ke dalam
tanah akan mengecilkan resiko terjadinya banjir. Air hujan yang volume-nya
banyak tidak akan meluap sehingga banjir dapat dicegah.
Pupuk Alami
©Liputan6.com/Immanuel Antonius
Dengan melakukan
penghijauan, manusia juga bisa mendapatkan pupuk alami. Daun-daun yang gugur
dari pohon, dapat ditampung dan kita olah menjadi pupuk kompos.
Jika di sekitar
lingkungan Anda banyak terdapat pepohonan, Anda tidak perlu repot-repot mencari
pupuk kompos. Karena Anda bisa mengumpulkan sampah dedaunan untuk digunakan
sebagai pupuk alami.
Memperindah
Pemandangan
©Shutterstock
Selain memberikan
manfaat kesehatan dan juga manfaat bagi makhluk hidup lainnya, adanya
penghijauan dapat mengubah pemandangan menjadi lebih indah dan segar.
Pemandangan yang
menampilkan pepohonan hijau membuat mata menjadi lebih rileks dan pikiran
menjadi lebih segar. Ini juga dinilai bisa berguna untuk meredakan stres. Area
penghijauan juga terkadang dijadikan sebagai tempat wisata.
Sumber : https://www.merdeka.com/jabar/9-manfaat-penghijauan-bagi-lingkungan-bersihkan-udara-hingga-segarkan-mata-kln.html